Metro, 25 April 2025 — Universitas Muhammadiyah (UM) Metro menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pelestarian lingkungan dengan mengikuti Pelatihan Pengolahan Sampah Organik bertajuk LazisMu Green Impact: Komposkan Sampah, Hijaukan Bumi, Bantu Sesama. Kegiatan ini diselenggarakan oleh LazisMu Kota Metro bertempat di SMK Muhammadiyah 1 Metro.
Pelatihan yang diikuti oleh 70 peserta ini berasal dari 22 Bank Sampah Unit (BSU), Kelompok Wanita Tani (KWT), dan sekolah-sekolah Muhammadiyah se-Kota Metro. Selain itu, peserta juga mendapatkan fasilitas pendukung berupa compost bag, pupuk organik cair (POC), biang kompos, molase, sprayer, galon POC, serta berbagai alat pendukung lainnya untuk mendukung praktik pengolahan sampah secara mandiri.
UM Metro mengirimkan delegasi yang terdiri dari para dosen dan mahasiswa, yakni:
Dr. Agus Sutanto, M.Si.
Dr. Hening Widowati, M.Si.
Dr. Handoko Santoso, M.Si.
Dr. Agus Sujarwanta, M.Pd.
Dr. Muhfahroyin, M.TA.
Mia Cholvistaria, M.Pd.
Beny Saputro, M.Pd.
Dua mahasiswa Program Pascasarjana (PPs)
Empat mahasiswa Program Sarjana (S1)
Kegiatan dibuka dengan silaturahmi komunitas hijau serta serangkaian sambutan, termasuk pengarahan dari Walikota Metro yang sekaligus meluncurkan program pelestarian lingkungan baru. Usai pembukaan, peserta mendapatkan materi tentang peran serta masyarakat dalam penanganan permasalahan sampah yang disampaikan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Metro.
Pada sesi inti, peserta dilatih dalam pembuatan kompos, pupuk cair, dan ecoenzyme yang dipandu oleh Majelis Lingkungan Hidup PDM Metro serta Tim UM Metro. Melalui praktik langsung, peserta diajak menghasilkan produk ramah lingkungan dari sampah organik, sekaligus menumbuhkan semangat kemandirian dalam pengelolaan lingkungan.
Pelatihan ini menjadi momentum penting dalam mempererat kolaborasi antara dunia pendidikan, komunitas hijau, dan pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
The post UM Metro Berpartisipasi Aktif dalam Pelatihan Pengolahan Sampah Organik LazisMu appeared first on Universitas Muhammadiyah Metro.